Masalah Disfungsi Ereksi (Impotensi) Pada Pria

Disfungsi ereksi atau sering disebut impotensi adalah ketika pria kesulitan untuk dapat mencapai atau mempertahankan ereksinya saat rangsangan seksual.

Kondisi seperti ini cukup sering terjadi pada pria dengan usia lanjut karena seiring bertambahnya usia akan meningkatkan resiko impotensi, namun impotensi juga bisa saja terjadi untuk semua usia.

Pria yang mengalami disfungsi ereksi bisa menyebabkan rasa malu juga membuatnya menjadi frustasi dan kurang percaya diri. Tenang saja, karena masalah ini sebenernya masih bisa mengatasi dengan penanganan yang tepat.

Gejala yang Dirasakan Akibat Disfungsi Ereksi

Gejala yang paling umum akibat disfungsi ereksi yaitu tidak bisa mencapai atau mempertahankan ereksi pada penisnya saat adanya rangsangan seksual. Gejalanya bisa secara mendadak atau bisa juga secara perlahan, untuk gejala lainnya seperti:

• Ejakulasi dini
• Gairah seksual menurun
• Tidak bisa mencapai orgasme
• Sulit ereksi atau jika ereksi tidak bisa bertahan lama

Baca juga: Tips Kuat di Ranjang

Penyebab Masalah Disfungsi Ereksi

Penyebab masalah disfungsi ereksi dapat bervariasi, dari faktor fisik hingga psikologis. Salah satu penyebab utama adalah gangguan aliran darah ke penis, yang penyebabnya akibat penyakit tertentu.

Tak hanya gangguan kesehatan, disfungsi ereksi bisa disebabkan oleh banyak faktor, seperti:

• Cedera pada penis, pembuluh darah atau saraf.
• Gaya hidup akibat merokok, konsumsi narkoba dan penyalahgunaan minman alcohol.
• Obat tertentu seperti obat penenang, obat antidepresan dan obat untuk tekanan darah.
• Psikologis, seperti stress, depresi, kurang percaya diri, hubungan tidak baik dengan pasangan dan kecemasan.
• Kesehatan diantaranya tekanan darah tinggi, jantung, stroke, obesitas, kolestrol tinggi, penyakit diabetes dan penyakit lainnya.

Oleh karena itu, penting bagi pria yang mengalami disfungsi ereksi untuk mencari bantuan medis guna mengetahui penyebabnya dan mendapatkan penanganan yang tepat.

Dampak Psikologis Akibat Impotensi

Pada pria masalah impotensi menjadi hal yang sangat mengkhawatirkan, terlebih dampaknya bisa mempengaruhi pasangannya.

Sehingga walaupun kondisi ini masih terbilang wajar namun bagi yang mengalaminya tetap saja akan mempengaruhi psikologisnya.

Berikut adalah beberapa dampak psikologis yang bisa terjadi akibat masalah disfungsi ereksi, seperti:

• Ketakutan juga kecemasan untuk melakukan hubungan seksual lagi akibat disfungsi ereksi.
• Lebih memilih menyendiri karena merasa malu sehingga membuatnya sulit untuk mendapat bantuan.
• Masalah hubungan yang tidak harmonis seperti perselisihan, menurunnya rasa sayang bahkan sampai perpisahan.
• Hilangnya rasa percaya diri dengan pasangan karena merasa tidak menarik dan tidak bisa memberi kepuasan baginya.

Kapan Sebaiknya ke Dokter?

Jika Anda mengalami impotensi, segera berkonsultasi dengan klinik kelamin cikarang untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Diagnosis biasanya akan menanyakan tentang riwayat kesehatan juga pemeriksaan fisik.

Tidak usah cemas atau stres karena masalah disfungsi ereksi sebenarnya masih bisa diobati dengan bantuan penanganan yang tepat. Sehingga kehidupan seksualitas Anda dengan pasangan dapat menjadi harmonis kembali.

Konsultasi dokter kelamin cikarang

Pemeriksaan untuk Disfungsi Ereksi

Setelah dokter melakukan pemeriksaan fisik atau menanyakan riwayat kesehatan, pemeriksaan penunjang mungkin perlu untuk mengetahui penyebabnya.

Pemeriksaan penunjang yang bisa untuk memastikan penyebab masalah disfungsi ereksi yaitu:

• Tes darah dengan mengambil sampel darah untuk memeriksa apakah pasien juga menderita penyakit jantung, kadar testosteron rendah atau kondisi lainnya.
• Tes urine untuk memeriksa apakah pasien juga menderita penyakit diabetes atau kondisi kesehatan lainnya.
• Uji psikologis dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk mengetahui faktor psikologis yang menyebabkan disfungsi ereksi.
• USG atau ultrasonografi untuk mendapatkan gambar sebagai petunjuk jika terjadi gangguan pada pembuluh darah.

Masalah impotensi merupakan kondisi yang umum oleh pria pada semua rentang usia.

Penting untuk kamu ingat bahwa impotensi merupakan kondisi medis yang dapat diatasi dengan berbagai cara. Konsultasi dengan dokter kelamin terdekat adalah langkah awal yang penting untuk mengetahui penyebab spesifik dan mencari solusi yang tepat.

Selain itu, dukungan dari pasangan dan pemahaman tentang kondisi ini juga merupakan faktor penting dalam proses pemulihan.