Phimosis (fimosis) yaitu kelainan pada penis berupa kulit kepala penis atau kulup yang menempel di kepala penis, terjadi pada orang yang belum disunat. Pada bayi atau anak-anak hal tersebut merupakan suatu hal yang masih dikatakan wajar karena kulit atau kulup belum sempurna terlepas. Jangan coba untuk membantu melepaskan kulup karena beresiko malah menimbulkan parafimosis. Kulup akan secara perlahan terlepas seiring dengan bertambahnya umur namun disarankan dilakukan sunat.
Daftar Isi
Kondisi ini dapat dikatakan wajar terjadi pada anak yang usianya masih dibawah 3 tahun dan belum disunat. Dengan bertambahnya usia kulup akan terlepas atau melonggar dengan sendirinya. Namun jika terjadi pada orang dewasa phimosis ini menjadi tidak normal yang disebabkan oleh beberapa penyebab.
Phimosis pada orang dewasa disebabkan karena :
Baca juga artikel tentang: Penyebab HIV dan AIDS
Jika phimosis terjadi pada anak yang umurnya dibawah 3 tahun dan belum disunat merupakan hal normal yang biasa terjadi. Untuk phimosis yang terjadi pada orang dewasa merupakan hal yang tidak normal dan dapat menyebabkan seperti :
Jika gejala tersebut kamu rasakan segeralah untuk melakukan pemeriksaan. Ceritakanlah gejala yang kamu rasakan pada dokter untuk mengetahui apa yang kamu rasakan. Biasanya dokter melakukan pemeriksaan fisik pada penis yang nantinya akan menentukan pengobatan apa yang akan dilakukan.
Baca juga artikel tentang: Gatal Pada Selangkangan
Ketika phimosis terjadi pada orang dewasa dan tidak segera dilakuakn pengeobatan ke dokter atau klinik penyakit kelamin terdekat, fimosis dapat menyebabkan komplikasi seperti :
Jagalah selalu kebersihan area sekitar penis terlebih pada orang dewasa yang belum disunat. Bersihkan bagian dalam ujung kulit kepala penis dengan menggunakan air (lebih bagus menggunakan air hangat) secara rutin. Pembersihan ini befungsi untuk menjaga kulup atau kulit tetap longgar juga untuk mencegah adanya infeksi.
Perlu diperhatikan bagi orangtua yang anaknya mengalami kondisi phimosis, tidak disarankan untuk menarik kulup penis yang menempel secara paksa. Karena hal tersebut bukan malah membatu mengobati tetapi malah menjadi pemicu iritasi juga infeksi lain.
Sebaiknya segera lakukan pengobatan dengan dokter andrologi atau datang ke klinik penyakit kulit dan kelamin terdekat agar segera ditangai dengan tepat. Klinik Raphael merupakan pusat dari pengobatan kulit dan kelamin yang memiliki keunggulan tempat yang terjaga privasinya dengan biaya berobat yang terjangkau dan memiliki fasilitas yang memadai dalam melakukan praktek ataupun pengobatannya. Dokter akan memberikan pengobatan berdasarkan gejala, usia juga tingkat keparahan phimosis pada pasien.
Berikut beberapa pengobatan yang dapat dilakukan oleh dokter dalam upaya penyembuhan phimosis yaitu :