Jika Terkena HPV, Apa yang Akan Terjadi
22 Oktober 2019
Pengobatan Gonore Di Bekasi Dengan Biaya Murah
31 Oktober 2019
klamidia

Sudah pada tahu belum tentang klamidia itu apa? Klamidia merupakan salah satu penyakit yang ditularkan melalui hubungan seksual. Nah untuk lebih jelasnya lagi, yuk Pahami Pembahasan Tentang Klamidia.

Klamidia yaitu penyakit yang disebabkan karena adanya infeksi menular seksual oleh bakteri Chlamydia trachomatis melalui hubungan intim maupun kontak langsung. Infeksi ini dapat menyerang baik itu pria maupun wanita. Pada wanita klamidia dapat menginfeksi leher rahim atau serviks, saluran kencing, anus, mata juga tenggorokan. Klamidia dapat menyebabkan kerusakan permanen dan serius pada sistem reproduksi wanita yang membuat ia sulit hamil.

Apa penyebab Klamidia ?

Klamidia disebabkan oleh bakteri chlamydia trachomatis (klamidia trakomatis). Infeksi ini sering mengakibatkan uretritis non spesifik atau radang saluran kemih yang tidak spesifik. Pada wanita klamidia dapat menyebabkan servisitis atau infeksi leher rahim dan penyakit radang panggul, juga infertilitas. Bakteri ini dapat menyebar tidak hanya melalui cairan sperma tapi juga melalui cairan praejakulasi

Apa tanda dan gejala Klamidia ?

Infeksi klamidia ini termasuk kedalam penyakit menular seksual yang ketika ia menginfeksi banyak orang yang tidak menyadarinya karena tidak menimbulkan gejala. Ketika ada gejala muncul nya bisa 1 sampai 2 minggu setelah terinfeksi namun ini juga jarang menimbulkan gejala.

Berikut ini gejala yang biasanya muncul pada pria yaitu :

  1. Sakit saat buang air kecil
  2. Adanya nanah atau cairan kental yang keluar dari penis.
  3. Testis bengkak disertasi rasa sakit.
  4. Rektum terinfeksi.

Sedangkan gejala klamidia pada wanita yaitu :

  1. Sakit pada bagian bawah perut.
  2. Keputihan abnormal.
  3. Pendarahan diantara siklus haid.
  4. Demam.
  5. Sakit saat hubungan seksual.
  6. Terjadi pendarahan setelah hubungan seksual.
  7. Sakit saat buang air kecil.
  8. Bengkak pada area vagina atau anus.
  9. Iritasi pada rektum.

Konsultasi Gratis via Whatsapp : 081396254650

Bagaimana cara pencegahannya ?

Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah penularan klamidia yaitu :

  1. Menggunakan kondom sebagai alat pencegah perpindahan virus.
  2. Tidak berganti pasangan seksual.
  3. jangan lakukan douching atau mencuci vagina dengan semprotan larutan khusus pembersih ke dalam vagina.
  4. Lakukan tes dengan rutin dengan dokter.
Konsultasi Online Gratis

Bagaimana pengobatan Klamidia ?

Pengobatan klamidia tergantung dari jenis gejalanya, juga melibatkan pasangan seksual dalam pengobatannya. Pengobatannya dapat dibesikan obat antibiotik seperti : Ofloxacin, Doxycycline, Erythromycin, Azithromycin dan Amoxicillin. Namun perlu anda ketahui bahwa obat tersebut tidak disarankan untuk melakukan pengobatan tanda resep dari dokter.

Obat antibiotik ini harus dihabiskan walaupun gejala dari klamidia ini merasa membaik. Disarankan supaya tidak melakukan hubungan seksual minimal 7 hari setelah pengobatan dimulai.

Konsultasi Gratis via Whatsapp : 081396254650

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Dapatkan pelayanan terbaik

X
konsultasi dokter
pengumuman libur lebaran